Powered By Blogger

Tuesday, October 8, 2013

Sensor Photodioda & Infrared


1. Infrared
             infrared merupakan cahaya yang tidak tampak. Jika dilihat dengan spektroskop cahaya maka radiasi cahaya infra merah akan terlihat pada spektrum elektromagnet dengan panjang gelombang di atas panjang gelombang cahaya merah. Radiasi infrared  memiliki panjang gelombang antara 700 nm sampai 1 mm dan berada pada spektrum berwarna merah. Dengan panjang gelombang ini maka cahaya infrared tidak akan terlihat oleh mata namun radiasi panas yang ditimbulkannya masih dapat dirasakan/dideteksi.

Pada dasarnya komponen yang menghasilkan panas juga menghasilkan radiasi infrared termasuk tubuh manusia maupun tubuh binatang. Cahaya infrared, walaupun mempunyai panjang gelombang yang sangat panjang tetap tidak dapat menembus bahan-bahan yang tidak dapat melewatkan cahaya yang nampak sehingga cahaya infra merah tetap mempunyai karakteristik seperti halnya cahaya yang nampak oleh mata.
                                                       Gambar. infrared

2.3.2 Photo Dioda
Photodioda adalah jenis dioda yang berfungsi mendeteksi cahaya. Fotodioda merupakan sensor cahaya semikonduktor yang dapat mengubah besaran cahaya menjadi besaran listrik. Photodioda merupakan sebuah dioda dengan sambungan yang dipengaruhi cahaya dalam kerjanya. Cahaya yang dapat dideteksi oleh Photodioda ini mulai dari cahaya infra merah, cahaya tampak, ultra ungu sampai dengan sinar-X.
Prinsip kerja dari Photodioda jika sebuah sambungan-pn dibias maju dan diberikan cahaya padanya maka pertambahan arus sangat kecil sedangkan jika sambungan pn dibias mundur arus akan bertambah cukup besar. Cahaya yang dikenakan pada Photodioda akan mengakibatkan terjadinya pergeseran foton yang akan menghasilkan pasangan electron-hole dikedua sisi dari sambungan. Ketika elektron-elektron yang dihasilkan itu masuk ke pita konduksi maka elektron-elektron itu akan mengalir ke arah positif sumber tegangan sedangkan hole yang dihasilkan mengalir ke arah negatif sumber tegangan sehingga arus akan mengalir di dalam rangkaian. Besarnya pasangan elektron ataupun hole yang dihasilkan tergantung dari besarnya intensitas cahaya yang dikenakan pada Photodioda.
Sifat-sifat dari photodioda adalah sebagai berikut, jika terkena cahaya maka resistansinya akan berkurang , dan jika tidak terkena cahaya maka resistansinya akan meningkat. Bisanya photodioda dipasang reverse ,bedasarkan teori mengenai dioda pada saat dioda dipasang reverse , maka arus tidak akan mengalir karena hambatan yang sangat besar sekali , jadi pada kondisi ini dioda dikatakan sebagai kondisi open circuit ( saklar ) ,namun pada photo dioda hambatan yag besar tadi bisa menjadi kecil karena pengaruh cahaya yang masuk , hal seperti ini dapat menyebabkan arus mengalir sehingga kondisi seperti ini bisa dikatakan sebagai close circuit ( saklar ).
Gambar. Photodioda

No comments:

Post a Comment